Perbedaan ini akan Nyata
PERBEDAAN INI AKAN NYATA
“Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.” Roma 12:2.
“Dengan bergaul dengan penyembah berhala dan bergabung dalam perayaan mereka, orang Ibrani dituntun untuk melanggar hukum Tuhan dan membawa penghakiman-Nya atas bangsa itu. Demikian juga sekarang ini, dengan memimpin pengikut Kristus untuk bergaul dengan orang fasik dan bersatu dalam hiburan mereka itulah Setan paling berhasil dalam memikat mereka ke dalam dosa. ‘Keluarlah kamu dari antara mereka, dan pisahkanlah dirimu dari mereka, firman Tuhan, dan janganlah menjamah apa yang najis, maka Aku akan menerima kamu.’ 2 Korintus 6:17.
“Dari umat-Nya yang hidup sekarang, Allah menghendaki adanya perbedaan yang nyata dengan dunia, baik dalam adat istiadat, kebiasaan hidup, dan prinsip-prinsip, sebagaimana yang Dia kehendaki dari umat Israel zaman dahulu. Jika mereka dengan setia mengikuti ajaran firman-Nya, maka perbedaan ini akan jelas; dan tidak boleh sebaliknya. Peringatan yang diberikan kepada orang Ibrani untuk tidak bercampur-aduk dengan orang kafir adalah sama jelas dan langsungnya bagi masa sekarang ini dalam melarang orang Kristen untuk menyesuaikan diri dengan roh dan adat istiadat orang fasik. Kristus berbicara kepada kita, ‘Janganlah kamu mengasihi dunia dan apa yang ada di dalamnya. Jikalau orang mengasihi dunia, maka kasih akan Bapa tidak ada di dalam orang itu.’ 1 Yohanes 2:15. ‘Persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah. Jadi barangsiapa hendak menjadi sahabat dunia ini, ia menjadikan dirinya musuh Allah.’ Yakobus 4:4. Para pengikut Kristus harus memisahkan diri mereka dari orang-orang berdosa, memilih untuk bergaul dengan lingkungan mereka hanya jika ada kesempatan untuk melakukan kebaikan bagi mereka. Sambil berdoa, ‘janganlah membawa kami ke dalam pencobaan,’ (Matius 6:13), maka kita tidak boleh ragu memutuskan untuk menghindari pertemanan dengan orang-orang yang memiliki pengaruh yang menjauhkan kita dari Tuhan.” –Patriarchs and Prophets, hal. 458.
Pertanyaan-pertanyaan untuk direnungkan:
Apakah Tuhan masih menghendaki agar umat-Nya saat ini berbeda dari dunia ini, dalam adat-istiadat, kebiasaan hidup atau cara hidup, dan prinsip-prinsip sebagaimana yang dikehendaki-Nya terhadap umat Israel kuno?
Mengapa pengikut-pengikut Kristus perlu memisahkan diri dari orang-orang duniawi?
Apakah artinya keluar dari Babel?