Nubuat Tentang Pembersihan Bait Suci (Kaabah)
Persembahan Sekolah Sabat Istimewa untuk Universitas Guatemala
Tuhan Memberkati Persembahan Murah-Hatimu
19
SABAT, 5 November 2022
NUBUAT TENTANG PEMBERSIHAN BAIT SUCI (KAABAH)
“Tetapi Kristus telah datang sebagai Imam Besar untuk hal-hal yang baik yang akan datang: Ia telah melintasi kemah yang lebih besar dan yang lebih sempurna, yang bukan dibuat oleh tangan manusia, — artinya yang tidak termasuk ciptaan ini, — dan Ia telah masuk satu kali untuk selama-lamanya ke dalam tempat yang kudus bukan dengan membawa darah domba jantan dan darah anak lembu, tetapi dengan membawa darah-Nya sendiri. Dan dengan itu Ia telah mendapat kelepasan yang kekal..” Ibrani 9:11,12.
“Pada zaman bapa-bapa persembahan-persembahan korban dikaitkan dengan perbaktian Ilahi yang melembagakan suatu peringatan yang tetap tentang kedatangan Juruselamat, dan demikianlah dengan upacara dalam pelayanan di bait suci sepanjang sejarah Israel…. Korban-korban dan persembahan-persembahan dalam upacara yang dilembagakan oleh Musa senantiasa menunjuk kepada pelayanan yang lebih baik, bahkan sebaik yang di surga. Rumah sembahyang di bumi merupakan ‘kiasan masa sekarang,’ di mana dipersembahkan baik persembahan-persembahan syukur dan korban-korban bakaran; dua tempat kudusnya adalah ‘melambangkan apa yang ada di surga;’ karena Kristus, Imam Besar kita, sekarang sedang ‘melayani ibadah di tempat kudus, yaitu di dalam kemah sejati, yang didirikan oleh Tuhan dan bukan oleh manusia.’ Ibrani 9:9, 23; 8:2.” –Prophets and Kings, hal. 684.
Minggu
KUNCI NUBUATAN
1. Dalam nubuatan, apakah yang sama dengan satu hari dalam waktu yang sebenarnya? Jadi, berapa tahunkah 2300 hari nubuatan itu?
Bilangan 13:25; 14:34 Sesudah lewat empat puluh hari pulanglah mereka dari pengintaian negeri itu,…. 14:34Sesuai dengan jumlah hari yang kamu mengintai negeri itu, yakni empat puluh hari, satu hari dihitung satu tahun, jadi empat puluh tahun lamanya kamu harus menanggung akibat kesalahanmu, supaya kamu tahu rasanya, jika Aku berbalik dari padamu:
Yehezkiel 4:6 Kalau engkau sudah mengakhiri waktu ini, berbaringlah engkau untuk kedua kalinya, tetapi pada sisi kananmu dan tanggunglah hukuman kaum Yehuda empat puluh hari lamanya; Aku menentukan bagimu satu hari untuk satu tahun.
Lukas 13:32,33 Jawab Yesus kepada mereka: “Pergilah dan katakanlah kepada si serigala itu: Aku mengusir setan dan menyembuhkan orang, pada hari ini dan besok, dan pada hari yang ketiga Aku akan selesai. 33Tetapi hari ini dan besok dan lusa Aku harus meneruskan perjalanan-Ku, sebab tidaklah semestinya seorang nabi dibunuh kalau tidak di Yerusalem.
“Dengan mengikuti aturan yang dibuat, yakni menjadikan Alkitab itu penafsir sendiri, Miller mengetahui bahwa satu hari dalam nubuatan simbolis melambangkan satu tahun (Bilangan 14:34; Yehezkiel 4:6). Ia melihat bahwa dua ribu tiga ratus hari nubuatan, atau 2300 tahun secara harafiah, akan berlanjut jauh melampaui penutupan masa dispensasi yang diberikan kepada orang Yahudi, dengan demikian itu tidak menunjuk kepada Bait Suci yang ada pada masa bangsa Yahudi itu.” –The Great Controversy, hal. 324.
Senin
2. Periode apakah yang termasuk dalam nubuatan 2300 hari? Berapa tahun literal yang diwakili oleh 70 minggu periode nubuatan itu?
Daniel 9:24 Tujuh puluh kali tujuh masa telah ditetapkan atas bangsamu dan atas kotamu yang kudus, untuk melenyapkan kefasikan, untuk mengakhiri dosa, untuk menghapuskan kesalahan, untuk mendatangkan keadilan yang kekal, untuk menggenapkan penglihatan dan nabi, dan untuk mengurapi yang maha kudus.
“‘Tujuh puluh kali tujuh masa,’ kata malaikat itu, telah ditetapkan atas bangsamu dan atas kotamu yang kudus, untuk melenyapkan kefasikan, untuk mengakhiri dosa, untuk menghapuskan kesalahan, untuk mendatangkan keadilan yang kekal, untuk menggenapkan penglihatan dan nabi, dan untuk mengurapi Yang Mahakudus.” Daniel 9:24. Satu hari dalam nubuatan adalah satu tahun. Lihat Bilangan 14:34; Yehezkiel 4:6. Tujuh puluh kali tujuh masa, atau empat ratus sembilan puluh hari, menyatakan empat ratus sembilan puluh tahun.” –Prophets and Kings, hal. 698.
Selasa
AWAL DARI NUBUATAN 2300 HARI
3. Jika kita dapat mengetahui kapan masa nubuatan ini dimulai, maka permulaan apa lagi yang akan kita temukan?
Daniel 9:25 Maka ketahuilah dan pahamilah: dari saat firman itu keluar, yakni bahwa Yerusalem akan dipulihkan dan dibangun kembali, sampai pada kedatangan seorang yang diurapi, seorang raja, ada tujuh kali tujuh masa; dan enam puluh dua kali tujuh masa lamanya kota itu akan dibangun kembali dengan tanah lapang dan paritnya, tetapi di tengah-tengah kesulitan.
“Titik permulaan masa ini diberikan: “Maka ketahuilah dan pahamilah: dari saat firman itu ke luar, yakni bahwa Yerusalem akan dipulihkan dan dibangun kembali, sampai pada kedatangan seorang yang diurapi, seperti raja, ada tujuh kali tujuh masa; dan enam puluh dua kali tujuh masa” (Daniel 9:25), enam puluh sembilan kali tujuh masa, atau empat ratus delapan puluh tiga tahun. (Untuk perhitungan cara lama tujuh masa sama dengan satu minggu). Perintah untuk memulihkan dan membangun Yerusalem kembali, sebagaimana yang dilengkapkan oleh perintah Artahsasta Longimanus, berlaku secara tepat pada waktu musim rontok tahun 457 SM.. Lihat Ezra 6:14; 7:1, 9. Dari saat ini empat ratus delapan puluh tiga tahun sampai kepada musim gugur tahun 27 SM.. Sesuai dengan nubuatan, jangka waktu ini akan sampai kepada Mesias, Yang Diurapi itu. Pada tahun 27 M., Yesus ketika dibaptiskan menerima pengurapan Roh Kudus dan segera setelah itu memulai pekerjaan-Nya. Kemudian pekabaran itu dimaklumkan, ‘Waktunya telah genap.’ Markus 1:15.” –Prophets and Kings, hal. 698, 699.
Rabu
4. Dekrit apakah yang dikeluarkan Raja Artahsasta mengenai kembalinya orang Ibrani ke Yerusalem untuk membangun kembali bait suci dan mendirikan kembali pelayanannya di Yerusalem? Kapan dia mengeluarkan dekrit ini? Menurut perhitungan kita, kapan dekrit ini terbit?
Ezra 7:11-26,7,8 Inilah salinan surat, yang diberikan raja Artahsasta kepada Ezra, imam dan ahli kitab itu, yang ahli dalam perkataan segala perintah dan ketetapan TUHAN bagi orang Israel: 12″Artahsasta, raja segala raja, kepada Ezra, imam dan ahli Taurat Allah semesta langit, dan selanjutnya. Maka sekarang, 13olehku telah dikeluarkan perintah, bahwa setiap orang di dalam kerajaanku yang termasuk orang Israel awam, atau para imamnya atau orang-orang Lewi, dan yang rela pergi ke Yerusalem, boleh turut pergi dengan engkau 14Oleh karena engkau disuruh raja serta ketujuh orang penasihatnya untuk mengadakan penyelidikan mengenai Yehuda dan Yerusalem dengan berpedoman kepada hukum Allahmu yang menjadi peganganmu, 15dan untuk membawa perak dan emas, yang diberikan raja serta para penasihatnya sebagai persembahan sukarela kepada Allah Israel, yang tempat kediaman-Nya di Yerusalem, 16beserta segala perak dan emas yang akan kauperoleh di seluruh propinsi Babel, dengan persembahan sukarela yang akan dipersembahkan oleh rakyat dan para imam bagi rumah Allah mereka yang ada di Yerusalem, 17maka oleh karena itu haruslah engkau dengan seksama memakai uang itu untuk membeli lembu-lembu jantan, domba-domba jantan, anak-anak domba dengan korban sajiannya dan korban curahannya, dan haruslah semuanya itu kaupersembahkan di atas mezbah di rumah Allahmu yang ada di Yerusalem. 18Tetapi apa yang dianggap baik olehmu dan oleh saudara-saudaramu untuk diperbuat dengan perak dan emas yang selebihnya, boleh kamu perbuat sesuai dengan kehendak Allahmu. 19Hanya perlengkapan-perlengkapan yang diserahkan kepadamu untuk ibadah di rumah Allahmu, sampaikanlah itu ke hadapan Allah di Yerusalem. 20Dan yang lain yang masih diperlukan untuk rumah Allahmu, yang pembayarannya menjadi tanggunganmu, itu boleh kaubayar dari perbendaharaan kerajaan. 21Kemudian aku, raja Artahsasta, telah mengeluarkan perintah kepada semua bendahara di daerah seberang sungai Efrat, begini: segala yang diminta dari padamu oleh imam Ezra, ahli Taurat Allah semesta langit, haruslah dilaksanakan dengan seksama, 22dengan memakai perak sampai jumlah seratus talenta, gandum sampai jumlah seratus kor, anggur sampai jumlah seratus bat, minyak sampai jumlah seratus bat, dan garam tidak terbatas. 23Segala sesuatu yang berdasarkan perintah Allah semesta langit, harus dilaksanakan dengan tekun untuk keperluan rumah Allah semesta langit, supaya jangan pemerintahan raja serta anak-anaknya kena murka. 24Lagipula kami beritahukan kepadamu, bahwa tidaklah sah bila para imam, orang Lewi, penyanyi, penunggu pintu gerbang, budak di bait Allah dan para hamba rumah Allah dikenakan pajak, upeti atau bea. 25Maka engkau, hai Ezra, angkatlah pemimpin-pemimpin dan hakim-hakim sesuai dengan hikmat Allahmu yang menjadi peganganmu, supaya mereka menghakimi seluruh rakyat yang diam di daerah seberang sungai Efrat, yakni semua orang yang mengetahui hukum Allahmu; dan orang yang belum mengetahuinya haruslah kauajar. 26Setiap orang, yang tidak melakukan hukum Allahmu dan hukum raja, harus dihukum dengan seksama, baik dengan hukuman mati, maupun dengan pembuangan, dengan hukuman denda atau hukuman penjara…. 7Juga berangkat pulang ke Yerusalem beberapa rombongan orang Israel dan imam, orang Lewi, penyanyi, penunggu pintu gerbang dan budak di bait Allah pada tahun ketujuh zaman raja Artahsasta. 8Lalu tibalah ia di Yerusalem pada bulan kelima, yakni pada tahun ketujuh zaman raja itu.
“Perintah (dekrit) itu ditemukan dalam buku Ezra pasal yang ketujuh (Ezra 7:12-26). Perintah yang paling lengkap itu adalah yang dikeluarkan oleh Raja Artahsasta, raja Persia, pada tahun 457 SM (Sebelum Masehi). Tetapi di dalam Ezra 6:14 rumah Allah itu dikatakan telah dibangun ‘menurut perintah Allah Israel dan menurut perintah (dekrit) Koresh, Darius dan Artahsasta raja Persia.’ Ketiga raja ini, dalam membuat, memastikan dan menyelesaikan dekrit itu, menyempurnakan sesuai dengan yang dituntut oleh nubuatan untuk menandai permulaan masa 2300 tahun itu. Dengan mengambil tahun 457 SM, yakni tahun ketika dekrit itu diselesaikan dengan lengkap sebagai tahun perintah dikeluarkan, maka setiap rincian nubuatan mengenai tujuh puluh kali tujuh masa itu kelihatannya sudah digenapi.
“Dari saat perintah (dekrit) dikeluarkan untuk memulihkan dan membangun kota Yerusalem sampai kepada kedatangan seorang Yang Diurapi, seorang Raja, ada tujuh kali tujuh masa, dan enam puluh dua kali tujuh masa”—yaitu 62 x 7 masa, atau 483 tahun. Dekrit Artahsasta mulai berlaku pada musim gugur tahun 457 SM. Dari saat ini dihitung 483 tahun kemudian akan mencapai musim gugur tahun 27 TM (Masehi). Pada waktu itu nubuatan ini digenapi. Kata ‘Mesias’ menunjuk pada ‘Yang Diurapi.’ Pada musim gugur tahun 27 Masehi, Kristus dibaptiskan oleh Yohanes, dan menerima pengurapan Roh. Rasul Petrus menyaksikan bahwa ‘Allah mengurapi Dia dengan Roh Kudus dan kuat kuasa.’ (Kisah 10:38). Dan Juruselamat sendiri menyatakan bahwa, ‘Roh Tuhan ada pada-Ku oleh sebab Ia telah mengurapi Aku, untuk menyampaikan kabar baik (Injil) kepada orang-orang miskin.’ (Lukas 4:18). Setelah pembaptisan-Nya Dia pergi ke Galilea, ‘memberitakan Injil Kerajaan Allah, dan berkata, Waktunya telah genap.’ Markus 1:14, 15.” –The Great Controversy, hal. 326, 327.
Kamis
AKHIR DARI NUBUATAN 2300 HARI
5. Mengetahui bahwa awal dari 70 minggu dan 2300 hari adalah tahun 457 SM, maka, tahun berapakah periode nubuat 2300 hari itu berakhir?
“Sejauh ini setiap perincian nubuatan digenapi dengan cara yang menga-gumkan, dan permulaan tujuh puluh kali tujuh masa itu tidak diragukan lagi, yaitu tahun 457 SM, dan berakhir pada tahun 34 TM. Dari data ini ti-dak sulit untuk mengetahui akhir dari masa 2300 hari. Tujuh puluh kali tu-juh masa — 70 minggu, 490 hari — dikurang dari 2300 hari, tinggallah 1810 hari Setelah 490 hari berakhir, yang 1810 hari lagi masih harus digenapi. Dari tahun 34 TM., 1810 tahun itu berlanjut dan berakhir pada tahun 1844. Sebagai hasilnya ialah bahwa masa 2300 hari yang disebutkan dalam buku Daniel 8:14 itu berakhir pada tahun 1844. Pada akhir dari masa nubuatan yang panjang ini, atas kesaksian malaikat Allah, “lalu tempat kudus itu akan dipulihkan dalam keadaannya yang wajar.” Jadi masa pemulihan tem-pat kudus itu — yang hampir secara universal dipercayai terjadi pada keda-tangan Kristus yang kedua kali — telah dinyatakan dengan pasti.” –The Great Controversy, hal. 328.
Jumat
6. Lalu, apakah yang akan terjadi di Bait Suci surgawi, karena pada akhir 2300 hari nubuatan itu sudah tidak ada lagi Bait Suci atau Kaabah di bumi, sejak waktu yang lama?
Daniel 8:14 Maka ia menjawab: “Sampai lewat dua ribu tiga ratus petang dan pagi, lalu tempat kudus itu akan dipulihkan dalam keadaan yang wajar (dibersihkan).”
Imamat 16:16,33 Dengan demikian ia mengadakan pendamaian (penebusan) bagi tempat kudus itu karena segala kenajisan orang Israel dan karena segala pelanggaran mereka, apapun juga dosa mereka. Demikianlah harus diperbuatnya dengan Kemah Pertemuan yang tetap diam di antara mereka di tengah-tengah segala kenajisan mereka…. 33Ia harus mengadakan pendamaian bagi tempat maha kudus, bagi Kemah Pertemuan dan bagi mezbah, juga bagi para imam dan bagi seluruh bangsa itu, yakni jemaah itu.
“Pada waktu yang telah ditentukan untuk penghakiman – yakni pada akhir dari masa 2300 hari, pada tahun 1844 – dimulailah pekerjaan penyelidikan dan penghapusan dosa. Semua orang yang pernah mengambil nama Kristus bagi diri mereka harus melewati penyelidikan yang cermat ini. Baik yang hidup maupun yang mati harus dihakimi ‘menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu.’ (Wahyu 20:12).” –The Great Controversy, hal. 486.
Sabat
IMAM BESAR DI KAABAH SURGAWI
7. Siapakah yang telah melayani di Bilik Maha Suci dari Kaabah surgawi sejak tahun 1844 untuk membersihkannya, sebagaimana yang telah digambarkan pada hari penebusan (pendamaian) di Kaabah duniawi?
Ibrani 8:1, 2; 9:11-14 Inti segala yang kita bicarakan itu ialah: kita mempunyai Imam Besar yang demikian, yang duduk di sebelah kanan takhta Yang Mahabesar di sorga, 2dan yang melayani ibadah di tempat kudus, yaitu di dalam kemah sejati, yang didirikan oleh Tuhan dan bukan oleh manusia. …. 9:11Tetapi Kristus telah datang sebagai Imam Besar untuk hal-hal yang baik yang akan datang: Ia telah melintasi kemah yang lebih besar dan yang lebih sempurna, yang bukan dibuat oleh tangan manusia, — artinya yang tidak termasuk ciptaan ini, — 12dan Ia telah masuk satu kali untuk selama-lamanya ke dalam tempat yang kudus bukan dengan membawa darah domba jantan dan darah anak lembu, tetapi dengan membawa darah-Nya sendiri. Dan dengan itu Ia telah mendapat kelepasan yang kekal. 13Sebab, jika darah domba jantan dan darah lembu jantan dan percikan abu lembu muda menguduskan mereka yang najis, sehingga mereka disucikan secara lahiriah, 14betapa lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup.
“Sabat, 24 Maret 1849, kami mengadakan pertemuan yang menyenangkan dan sangat menarik dengan saudara-saudara di Topsham, Maine. Roh Kudus dicurahkan ke atas kami, dan saya dibawa oleh Roh ke kota Allah yang hidup. Kemudian saya diperlihatkan bahwa perintah-perintah Allah dan kesaksian Yesus Kristus yang berkaitan dengan pintu yang tertutup tidak dapat dipisahkan, dan bahwa waktu untuk perintah-perintah Allah untuk bersinar dengan segala kepentingannya, dan bagi umat Allah untuk diadili kebenaran Sabat, adalah ketika dibukanya pintu yang menuju ke bilik maha kudus di tempat kudus surgawi, di mana tabut perjanjian itu berada, yang di dalamnya terkandung sepuluh perintah. Pintu ini tidak dibuka sampai pengantaraan Yesus selesai di bilik kudus kaabah sorgawi itu pada tahun 1844. Kemudian Yesus bangkit dan menutup pintu bilik kudus, dan membuka pintu ke ruang mahakudus, dan melewati tabir kedua, di mana Dia sekarang berdiri di dekat tabut perjanjian, tempat berlabuhnya iman Israel ….
“Darah Yesus kemudian dicurahkan, yang akan dipersembahkan oleh diri-Nya sendiri di tempat kudus surgawi. Sebagaimana imam memasuki ruang mahakudus setahun sekali untuk membersihkan tempat kudus duniawi, demikian pula Yesus memasuki ruang maha kudus surgawi, pada akhir 2300 hari dalam Daniel 8, pada tahun 1844, untuk mengadakan pendamaian (penebusan) terakhir bagi semua orang yang dapat diuntungkan oleh perantaraan-Nya, dan dengan demikian membersihkan tempat kudus (kaabah) itu.” –Early Writings, hal. 42, 253.
Pelajaran yang Menyediakan Terang yang Besar
“Sebagai satu umat, kita harus menjadi pelajar nubuat yang sungguh-sungguh; kita tidak boleh berhenti sampai kita telah menjadi cerdas sehubungan dengan Bait Suci atau Kaabah itu, yang telah dinyatakan dalam penglihatan Daniel dan Yohanes. Pelajaran ini menjelaskan posisi dan pekerjaan kita saat ini, dan memberi kita bukti yang tidak salah lagi bahwa Tuhan telah memimpin kita sepanjang pengalaman sejak masa lalu kita. Ini memberi jawab bagi pengalaman kekecewaan kami pada tahun 1844, dan menunjukkan kepada kita bahwa tempat kudus yang akan dibersihkan bukanlah yang ada di bumi, seperti yang kita duga, tetapi bahwa Kristus kemudian masuk ke dalam bilik maha suci dari tempat kudus surgawi, dan di sana Dia melakukan pekerjaan penutupan dari pelayanan keimamatan-Nya, dalam menggenapi kata-kata malaikat kepada nabi Daniel, ‘Sampai dua ribu tiga ratus hari; maka tempat kudus akan dibersihkan’ (Daniel 8:14).” –Evangelism, hal. 222, 223.