Misteri Yang Tak Terselami
8 Januari 2023
Misteri Yang Terselami
“O, alangkah dalamnya kekayaan, hikmat dan pengetahuan Allah! Sungguh tak terselidiki keputusan-keputusan-Nya dan sungguh tak terselami jalan-jalan-Nya!” Roma 11:33.
Firman Allah, sebagaimana Pengarangnya yang bersifat ilahi, menghadirkan misteri yang tidak pernah dapat sepenuhnya dipahami oleh makhluk yang fana….
Jika pun makhluk ciptaannya dimungkinkan untuk mencapai pemahaman penuh tentang Allah dan karya-karya-Nya, maka, setelah mencapai titik ini, bagi mereka tidak akan ada lagi penemuan kebenaran, tidak ada pertumbuhan dalam pengetahuan, tidak ada perkembangan pikiran atau kemajuan hati yang lebih lanjut. Allah tidak lagi menjadi yang tertinggi; dan manusia, setelah mencapai batas pengetahuan dan pencapaian ini, akan berhenti maju. Maka, mari kita bersyukur kepada Allah karena tidak demikian yang terjadi. Allah itu tidak terbatas; di dalam Dialah “segala harta hikmat dan pengetahuan.” Kolose 2:3. Dan sampai selama-lamanya manusia dapat selalu mencari, dan selalu belajar, namun mereka tidak pernah dapat menghabiskan harta hikmat-Nya, kebaikan-Nya, dan kuasa-Nya.
Di alam semesta ini kita terus-menerus dikelilingi oleh misteri yang tidak dapat kita pahami sepenuhnya…. Haruskah kita terkejut menemukan bahwa di dunia rohani juga terdapat misteri yang tidak dapat kita pahami sepenuhnya?
Misteri Alkitab … adalah salah satu bukti terkuat dari inspirasi ilahi. Jika saja itu tidak berisi catatan tentang Allah yang melampaui apa yang dapat kita pahami; jika saja keagungan dan kebesaran-Nya dapat sepenuhnya dipahami oleh pikiran manusia yang fana, maka Alkitab tidak akan memberikan bukti ketuhanan yang tidak salah lagi…. Semakin kita menyelidiki Alkitab, semakin dalam keyakinan kita bahwa itu adalah firman Allah, Tuhan yang hidup, dan akal manusia tunduk di hadapan keagungan wahyu ilahi.
Kristus akan memimpin orang-orang tebusan ke tepi sungai kehidupan, dan akan membukakan bagi mereka apa yang tidak dapat mereka pahami ketika berada di dunia ini.
Dalam terang yang bersinar dari tahta, misteri pun tersingkapkan, dan jiwa akan dipenuhi dengan kekaguman akan kesederhanaan hal-hal yang belum pernah dapat dipahami sebelumnya. –The Faith I Live By, hal. 14.