20 Agustus 2022

MENYATAKAN BUAH-BUAH ROH

“Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.” Galatia 5:22, 23.

“Jika kita ingin luput dari pengalaman yang menyakitkan, kita harus mulai dengan sungguh-sungguh tanpa menunda-nunda untuk mengerjakan keselamatan kita sendiri dengan takut dan gentar. Ada banyak orang yang tidak memberikan bukti pasti bahwa mereka setia pada sumpah baptis mereka. Semangat mereka menjadi oleh sekedar formalitas, ambisi duniawi, keangkuhan hidup, dan cinta diri. Kadang-kadang perasaan mereka bergejolak, tetapi mereka tidak jatuh di atas Batu Karang, Yesus Kristus. Mereka tidak datang kepada Tuhan dengan hati yang hancur dalam pertobatan dan pengakuan akan dosa mereka. Mereka yang mengalami pekerjaan pertobatan sejati di dalam hati mereka akan menyatakan buah-buah Roh dalam hidup mereka. Oh, semoga orang-orang yang memiliki kehidupan rohani yang masih begitu sedikit akan menyadari bahwa kehidupan kekal hanya dapat diberikan kepada mereka yang mengambil bagian dalam kodrat ilahi dan lolos dari kerusakan yang ada di dunia melalui nafsu!
“Hanya kuasa Kristus yang dapat mengerjakan transformasi dalam hati dan pikiran yang harus dialami semua orang yang akan mengambil bagian dengan Dia dalam kehidupan baru di kerajaan surga. Juruselamat telah berkata, ‘sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah.’ Yohanes 3:3. Agama yang berasal dari Tuhan adalah satu-satunya agama yang dapat menuntun kepada Tuhan. Untuk dapat melayani Dia dengan benar, kita harus dilahirkan dari Roh ilahi. Roh ini akan mengarahkan kita pada kewaspadaan. Roh itu akan memurnikan hati dan memperbaharui pikiran, dan memberi kita kapasitas baru untuk mengenal dan mengasihi Tuhan. Roh itu juga akan memberi kita penurutan yang rela terhadap semua persyaratan-Nya. Inilah ibadah yang sejati.” –Testimony Treasures, jilid 3, hal. 356.