Mengatasi Cacat-Cacat Tabiat Kita Dengan Kasih Karunia Kristus
8 April 2022
MENGATASI CACAT-CACAT TABIAT KITA MELALUI KASIH KARUNIA KRISTUS
“Tetapi jalan orang benar itu seperti cahaya fajar, yang kian bertambah terang sampai rembang tengah hari.” Amsal 4:18.
“Jika engkau ingin menjadi orang suci di surga, maka engkau harus terlebih dahulu menjadi orang suci di bumi. Ciri-ciri tabiat yang engkau hargai dalam hidup ini tidak akan diubah oleh kematian atau kebangkitan. Engkau akan bangkit dari kubur dengan watak yang sama yang engkau telah bentuk di rumah dan di masyarakat di bumi ini. Yesus tidak mengubah tabiat pada kedatangan-Nya. Pekerjaan perubahan itu harus dilakukan sekarang. Kehidupan kita sehari-hari menentukan nasib kita. Cacat tabiat harus ditobatkan dan diatasi melalui kasih karunia Kristus, dan tabiat yang simetris harus dibentuk sementara masih dalam keadaan percobaan sekarang ini, agar kita dapat dilayakkan untuk istana-istana megah di sorga nanti.” –Last Day Events, hal. 295.
“Melalui iman di dalam Kristus, setiap kekurangan tabiat dapat dipenuhi, setiap kekotoran batin dapat dibersihkan, dan setiap kesalahan dapat diperbaiki, serta setiap keunggulan dapat dikembangkan.” –Education, hal. 257.
“Jangan memaafkan cacat tabiatmu, tetapi dalam kasih karunia Kristus atasi mereka. Bergumullsh dengan nafsu jahat yang dikutuk oleh Firman Tuhan; karena bila menyerah kepada mereka, engksu merendahkan nilai dirimu sendiri. Bertobatlah dari dosa, selagi suara manis belas kasihan masih mengundangmu; karena itu adalah langkah pertama dalam pekerjaan paling mulia yang dapat engkau lakukan. Berusahalah untuk menguasai dirimu dengan segenap kekuatan yang telah Tuhan berikan kepadamu.
“Jalan orang benar adalah jalan yang progresif, yakni terus maju dari kekuatan kepada kekuatan, dari kasih karunia kepada kasih karunia, dan dari kemuliaan kepada kemuliaan. Penerangan ilahi akan semakin terang, sesuai dengan gerakan maju kita, membuat kita memenuhi syarat untuk memenuhi tanggung jawab-tanggung jawab kita dan menghadapi keadaan-keadaan darurat di hadapan kita. –My Life Today, hal. 104.