Membangun Reruntuhan Yang Sudah Berabad-Abad

MEMBANGUN RERUNTUHAN YANG SUDAH BERABAD-ABAD

“Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat.” Matius 3:2.

“Bahan-bahan pelajaran yang dikirim dari percetakan kita adalah untuk mempersiapkan umat bertemu dengan Tuhan. Di seluruh dunia mereka melakukan pekerjaan yang sama seperti yang dilakukan oleh Yohanes Pembaptis untuk bangsa Yahudi. Dengan pekabaran peringatan yang mengejutkan, nabi Tuhan telah membangunkan manusia dari mimpi duniawi mereka. Melalui dia, Tuhan memanggil umat Israel yang telah murtad untuk bertobat. Melalui penyampaiannya tentang kebenaran, disingkapkannyalah penyesatan yang sedang marak terjadi. Berbeda dengan teori-teori palsu yang banyak terdapat pada zamannya, maka kebenaran dalam ajarannya tampil sebagai kepastian kekal. ‘Bertobatlah: sebab kerajaan surga sudah dekat,’ adalah pesan Yohanes. Matius 3:2. Pekabaran yang sama ini, melalui bahan-bahan pelajaran atau terbitan dari percetakan kita, harus disampaikan kepada dunia sekarang ini.
“Nubuat yang digenapi dalam misi Yohanes menguraikan tentang pekerjaan kita: ‘Persiapkanlah jalan untuk Tuhan, luruskanlah jalan bagi-Nya.’ Matius 3:3. Yohanes mempersiapkan jalan untuk kedatangan-Nya yang pertama, sementara kita mempersiapkan jalan untuk kedatangan-Nya yang kedua, kedatangan Juruselamat. Lembaga penerbitan kita harus meninggikan perintah hukum Allah yang telah diinjak-injak. Berdiri di hadapan dunia sebagai para pembaharu, maka mereka harus menunjukkan bahwa hukum Allah adalah dasar dari segala pembaharuan yang langgeng. Dalam kalimat-kalimat yang jelas dan berbeda, mereka harus menunjukkan perlunya kepatuhan pada seluruh perintah-Nya. Dibatasi oleh kasih Kristus, mereka harus bekerja sama dengan-Nya dalam membangun reruntuhan yang sudah berabad-abad, dan memperbaiki dasar yang diletakkan oleh banyak keturunan. Mereka harus berdiri sebagai orang-orang yang memperbaiki tembok-tembok yang tembus, dan membetulkan jalan supaya tempat itu dapat dihuni. (Yesaya 58:12). Melalui kesaksian mereka hari Sabat hukum keempat harus diteggakkan sebagai saksi, sebagai pengingat terus menerus akan Tuhan, untuk menarik perhatian, dan membangkitkan penyelidikan yang akan mengarahkan pikiran manusia kepada Pencipta mereka.” –Testimony Treasures, jilid 3, hal. 140, 141.

Pertanyaan-pertanyaan untuk direnungkan:
Apakah rencana ilahi pada zaman kita serupa dengan pekabaran membangunkan yang Yohanes Pembaptis pernah sampaikan kepada bangsa Yahudi dahulu?
Haruskah kita mempersiapkan jalan bagi kedatangan Kristus yang kedua kali sekarang ini, sebagaimana yang Yohanes Pembaptis telah lakukan dalam mempersiapkan jalan bagi kedatangan pertama?
Apakah kita telah mengetahui dengan jelas tentang apa yang seharusnya dilakukan oleh jurukabar Allah? Bagaimana kita perlu mempersiapkan jalan bagi-Nya?

Leave a Reply

  Subscribe To Newsletter
SUBSCRIBE TO OUR NEWSLETTER

Keep up to date with the latest news, articles and weekly Sabbath School Lessons. In order to subscribe please provide us with your contact details bellow.

Note: We hate spam emails and we will never share your details with anyone else.

×