9 Oktober 2022

KESEMPURNAAN TABIAT DIDASARKAN PADA KETERGANTUNGAN KITA PADA KRISTUS

“Bagi Dia, yang berkuasa menjaga supaya jangan kamu tersandung dan yang membawa kamu dengan tak bernoda dan penuh kegembiraan di hadapan kemuliaan-Nya, Allah yang esa, Juruselamat kita oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, bagi Dia adalah kemuliaan, kebesaran, kekuatan dan kuasa sebelum segala abad dan sekarang dan sampai selama-lamanya. Amin.” Yudas 24, 25.

“Kristus mempersembahkan di hadapan kita kesempurnaan tertinggi tabiat Kristen, yang harus kita capai di sepanjang hidup kita…. Tentang kesempurnaan ini Paulus menulis: “Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini,atau telah sempurna: melainkan aku mengejarnya.. .. dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.” (Filipi 3:12-15)….

“Bagaimana kita dapat mencapai kesempurnaan yang ditentukan oleh Tuhan dan Juruselamat kita Yesus Kristus: Guru Agung kita itu? Bisakah kita memenuhi persyaratan-Nya dan mencapai standar yang begitu tinggi? Kita bisa, kalau tidak Kristus tidak akan memerintahkan kita untuk melakukannya. Dia adalah kebenaran kita. Dalam kemanusiaan-Nya, Dia telah mendahului kita dan menciptakan bagi kita kesempurnaan tabiat. Kita harus memiliki iman kepada Dia yang bekerja oleh kasih dan yang menyucikan jiwa (1 Yohanes 3:3). Jika kita terus-menerus bergantung pada jasa Juruselamat kita, dan berjalan di jejak-Nya, maka kita akan menjadi seperti Dia, murni dan tidak tercemar.” –That I May Know Him, hal. 130.

“Tuhan akan menerima orang berdosa bilamana dia mau bertobat dan meninggalkan dosa-dosanya sehingga Tuhan dapat bekerjasama dengan usahanya dalam mencari kesempurnaan tabiat. Janji-janji itu bukan ya dan tidak, tetapi jika manusia memenuhi syarat-syarat itu, maka mereka akan tinggal di dalam Kristus, ‘Sebab Kristus adalah “ya” bagi semua janji Allah. Itulah sebabnya oleh Dia kita mengatakan “Amin” untuk memuliakan Allah.’ (2 Korintus 1:20).” –With God at Dawn, hal. 95.