10 Januari 2023

Bukti Pengalaman

Kecaplah dan lihatlah, betapa baiknya TUHAN itu! Berbahagialah orang yang berlindung pada-Nya. Mazmur 34:9.

Ada bukti yang nyata terbuka untuk semua orang—baik bagi yang paling berpendidikan tinggi, dan bagi yang paling buta huruf—yakni bukti pengalaman. Tuhan mengundang kita untuk membuktikan sendiri kenyataan Firman-Nya, dan kebenaran janji-janji-Nya. Dia meminta kita untuk “mengecap dan melihat bahwa Tuhan itu baik.” Alih-alih bergantung pada perkataan orang lain, maka kita harus mencicipinya sendiri…. Dan saat kita mendekat kepada Yesus, dan bersukacita dalam kepenuhan kasih-Nya, maka keraguan dan kegelapan kita akan sirna dalam terang hadirat-Nya.

Orang Kristen tahu kepada siapa dia percaya. Dia tidak hanya membaca Alkitab; melainkan, dia mengalami kekuatan ajarannya. Dia tidak hanya mendengar tentang kebenaran Kristus; melainkan, dia telah membuka jendela jiwa menuju cahaya Matahari Kebenaran.

Setiap orang yang telah berpindah dari kematian kepada kehidupan dapat “mengakui bahwa Allah adalah benar.” Yohanes 3:33. Dia dapat bersaksi, “Saya membutuhkan pertolongan, dan saya menemukannya di dalam Yesus. Tiap-tiap kerinduan hati terpenuhi, dan kelaparan jiwaku terpuaskan; dan sekarang Alkitab bagi saya adalah pernyataan Yesus Kristus. Apakah engkau bertanya mengapa saya percaya kepada Yesus?—Karena bagi saya Dia adalah Juruselamat ilahi. Mengapa saya memercayai Alkitab?—Karena bagi saya itu adalah suara Tuhan bagi jiwa saya.” Kita dapat memiliki kesaksian dalam diri kita sendiri bahwa Alkitab adalah benar, dan bahwa Kristus adalah Anak Allah. Kita tahu bahwa kita tidak mengikuti dongeng-dongeng yang dirancang dengan licik.

Biarlah orang muda menjadikan Sabda Tuhan sebagai makanan pikiran dan jiwa…. Dengan demikian melalui iman mereka akan mengenal Tuhan melalui pengetahuan dari pengalaman mereka sendiri. Mereka dapat membuktikan sendiri kenyataan Firman-Nya, dan kebenaran janji-janji-Nya. Mereka telah mengecap, dan mereka tahu bahwa Tuhan itu baik…. Adalah hak istimewa kita untuk mencapai yang lebih tinggi dan semakin tinggi lagi untuk penyingkapan yang lebih jelas tentang tabiat Allah…. Dalam terang-Nya kita akan melihat terang, sampai pikiran dan hati dan jiwa pun diubahkan menjadi serupa dengan gambar kekudusan-Nya. –The Faith I Live By, hal. 16