Bela-lah Hak-ku Terhadap Lawan-ku
10 November 2022
“BELA-LAH HAK-KU TERHADAP LAWANKU”
“Simon, Simon, lihat, Iblis telah menuntut untuk menampi kamu seperti gandum.” Lukas 22:31.
“Pekerjaan Setan sebagai pendakwa bermula di surga. Kemudian, ini merupakan pekerjaannya di bumi ini sejak kejatuhan manusia dan ini akan menjadi pekerjaannya dalam arti yang lebih khusus lagi bilamana kita mendekati akhir sejarah dunia ini…. Ia berusaha untuk mendakwa dan menghakimkan Allah dan semua orang yang bergumul untuk melaksanakan maksud-maksud-Nya di dunia ini, dalam rahmat dan kasih, dalam kasih sayang dan pengampunan.
“Setiap pertunjukan dari kuasa Allah terhadap umat-Nya adalah membangkitkan kebencian Setan. Setiap saat Allah bekerja demi mereka, Setan dengan malaikatnya bekerja dengan semangat yang baru untuk merencanakan kehancurannya. Ia cemburu terhadap semua orang yang menjadikan Kristus andalan kekuatan mereka. Tujuannya ialah untuk menimbulkan kejahatan dan bila ia telah berhasil, ia lalu melontarkan segala kesalahan pada orang-orang yang dicobai. Ia menunjuk ke pakaian mereka yang kotor, dan tabiat-nya yang bercela. Ia menunjuk-nunjuk pada kelemahan-kelemahan dan kebodohan mereka, dosa-dosa tidak bersyukur, dan keadaan mereka yang tidak menyerupai Kristus, yang telah menghina Penebusnya. Semuanya ini ia desakkan sebagai suatu bantahan yang menguatkan haknya untuk melakukan kehendaknya untuk membinasakan mereka. Ia berusaha untuk merisaukan jiwa mereka dengan pikiran bahwa perkara mereka sudah tidak berpengharapan lagi, dan bahwa noda dari kenajisan mereka tidak pernah dapat dibasuh lagi. Dengan demikian ia berharap untuk menghancurkan iman mereka sehingga mereka akan menyerahkan diri mereka sepenuhnya kepada pencobaan, dan meninggalkan persekutuan mereka dengan Allah.
“Dengan kekuatan diri mereka sendiri, umat Allah tidak dapat menjawab tuduhan-tuduhan Setan itu. Manakala mereka memandang kepada diri mereka sendiri, maka mereka akan menjadi putus asa. Tetapi mereka harus berseru kepada Pembela Ilahi. Mereka harus memohon pada jasa-jasa Penebus. Allah itu ‘benar dan juga membenarkan orang yang percaya kepada Yesus.’ Roma 3:26. Dengan penuh keyakinan anak-anak Allah harus berseru kepada-Nya supaya Ia menghentikan dakwaan-dakwaan Setan dan menggagalkan perbuatan-perbuatannya. ‘Belalah hak-ku terhadap lawanku,’ (Lukas 18:3), harus menjadi doa mereka, dan hanya jawaban penuh kuasa dari salib Kristus saja yang dapat mendiamkan si pendakwa yang lancang itu.” –Christ’s Object Lessons, hal. 167, 168.